Advertise Box

[ KHI ] Sejarah Berakhirnya P.D. II, (2).

 

Para ahli ekonomi, para ahli gizi, para perancang kota dan para profesional kesehatan masyarakat telah memperhitungkan skala tugas apa di depan. Ini adalah satu perbedaan, benar pada permulaan, dengan pendekatan Nazi sampai pendudukan, bagi Hitler dan para pengiringnya hampir tidak ada keprihatinan dengan kebutuhan-kebutuhan yang dikalahkan di bawah kekuasaan mereka. Tetapi pada waktu itu - dan tetap sampai sekarang - ada dua misteri dalam tingkah-laku rakyat Jerman pada akhir perang, misteri-misteri yang masuk jantung buku sang pengarang. Satu misteri adalah masalah mengapa mereka meneruskan berperang sebegitu tegas, sebegitu lama, suatu keanehan sebegitu besar yang nyata, bahkan tentu sudah jelas telah kalah perang.
 
Sang pengarang menekankan dua pesan yang sama sekali kontraproduktif yang dikirim oleh Sekutu: kebijakan menyerah tak bersyarat, dan khususnya Rencana Morgenthau yang diajukan oleh Menteri Keuangan AS, menyerukan untuk menghancurkan dasar industri dan perataan negeri Jerman.  Ia juga menyoroti keganasan besar Jerman pada waktu Tentara Sovyet, suatu keganasan yang telah diperbesar oleh penerbitan Goebbels, tentang kekejaman Sovyet di suatu desa Prusia Timur sebelumnya. Akhirnya, terdapat paksaan Nazi yang secara langsung  waktu rezim mengumpulkan rakyatnya sendiri, membunuh semakin lebih banyak dari mereka sendiri.
 
Kita sekarang mengetahui lebih banyak mengenai penderitaan Jerman pada akhir perang, dan para sejarawan telah memasukkannya ke dalam gambaran yang lebih besar dari keadaan sulit Eropa untuk beberapa lama. Kita mengetahui bahwa para pelaku kejahatan dapat pula menjadi korban-korban, dan lebih penting lagi, bahwa Jerman maupun Eropa Timur berubah bentuk oleh pemindahan penduduk secara paksa sepanjang tahun 1940an. Pada tahun 1950an, para penduduk Eropa Timur betul-betul menikmati homogeneitas (keserbasamaan) nasional.
 
Kesimpulan-kesimpulan sang pengarang adalah ragu-ragu. Tetapi jika sekarang Eropa mempunyai suatu masalah Jerman, bukanlah karena ambisi-ambisi negeri itu di seberang lautan, tetapi karena negeri itu lebih berpaling ke dalam. Hal itu mungkin dapat merupakan kendala bagi masadepan uni Eropa. Tetapi pendudukan Sekutu sehabis perang dapat dibilang sukses.
 
(selesai).
 
Sumber: Resensi harian setempat,
Ahad, 31 Juli 2011, diterjemah-
kan secara bebas, dipersingkat,
dan diberi beberapa anotasi se-
perlunya.
 
Salam Historia!
Sumar.
 
 

__._,_.___
Recent Activity:
KOMUNITAS HISTORIA INDONESIA (KHI)
>>> Another way to love Indonesia!
Phone: +6221.3700.2345, Mobile: +62818-0807-3636
Email/FB: komunitashistoria@yahoo.com
Twitter: @IndoHistoria
Mailing list: http://groups.yahoo.com/group/komunitashistoria
Homepage: http://www.komunitashistoria.org
.

__,_._,___

+ Add Your Comment

Sponsored by