Advertise Box

[ac-i] INFO Resital Piano di Yogyakarta

 

RESITAL PIANO OLEH MASATAKA GOTO (JEPANG)

Minggu, 17 Juli 2011, 19.30 wib., Auditorium II Fakultas Kedokteran UGM

Jl. Farmako, sekip Utara, Yogyakarta

Tanda masuk @ Rp. 5.000,00.

Kontak: Karta Pustaka, jl. Bintaran Tengah 16, Yogyakarta

T. 383792   F. 377124   E. kpustaka@indosat.net.id   fb. Karta Pustaka

M.Goto-PR-foto.jpg

Karta Pustaka bekerjasama dengan Erasmus Huis dan Fakultas Kedokteran UGM kembali akan menggelar konser musik klasik. Kali ini akan menampilkan Masataka Goto, pemenang pertama International Franz Liszt Piano Competition 2011. Kompetisi ini diselenggarakan setiap 2 tahun di Utrecht, Belanda, diikuti pianis muda dari seluruh dunia. Kompetisi ini sangat ketat, berlangsung terbuka, dengan berbagai kategori dan juri. Sejak 10 tahun terakhir, peserta dari China, Jepang, dan negara Asia lainnya menjadi pesaing ketat bagi pianis-pianis Eropa Timur dan Barat. Para pemenang kompetisi ini mendapat hadiah a.l. tur konser keliling dunia selama 1 tahun, dan perkembangan karirnya sebagai pianis mendapat perhatian besar dari penyelenggara.

Masataka Goto lahir di Jepang, tahun 1985, belajar piano sejak umur 3 tahun. Tahun 1996 ia belajar piano pada Fumiko Eguchi di Showa Graduate School of Music, dan melanjutkan pendidikan musiknya di Piano Art Academy, hingga kini. Tahun 2004 ia memenangkan Grand-Prix pada 28th Piano Competition of the Piano Teachers’ National Association of Japan, dan pada tahun 2005 ia meraih Penghargaan Pertama dari Ennio Porrino International Piano Competition, di Cagliari, Italia.

                Sebagai pianis, ia juga bermain piano di berbagai panggung konser dunia, solo maupun dengan orkes. Pada tahun 2003 ia sudah tampil di The Royal Academy of Music, di London. Pada tahun 2005 ia mengadakan tur konser di Eropa dan Amerika sebagai pemusik utama, dan juga tampil dengan orkes a.l. Japan Philharmonic Orchestra, Krakow National Philharmonic dan Silesia Philharmonic Orchestra.

Kemenangan Masataka Goto dalam kompetisi piano internasional F. Liszt ini disebabkan kemampuannya untuk menyerap lirik dan esensi yang menghantu dalam karya Liszt, serta sentuhan etnisitas disamping kemampuan teknisnya yang tinggi. Semua itu secara alamiah terasa mendekatkan antara batinnya dan musik Liszt. Dalam konser di Yogyakarta, ia akan memainkan karya F. Chopin dan, tentu saja, Franz Liszt. (***)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

KARTA PUSTAKA

Pusat Kebudayaan Indonesia-Belanda

(Indonesisch-Nederlands cultureel centrum/

Indonesian-Dutch Cultural Center)

Jl. Bintaran Tengah 16

Yogyakarta 55151

T. 0274 383792   F. 0274 377124

 

__._,_.___
Recent Activity:
blog: http://artculture-indonesia.blogspot.com

-----------------------
Art & Culture Indonesia (ACI) peduli pada pengembangan seni budaya Nusantara warisan nenek moyang kita. Warna-warni dan keragaman seni budaya Indonesia adalah anugerah terindah yang kita miliki. Upaya menyeragamkan dan memonopoli kiprah seni budaya Indonesia dalam satu pemahaman harus kita tentang mati-matian hingga titik darah penghabisan.
MARKETPLACE

Stay on top of your group activity without leaving the page you're on - Get the Yahoo! Toolbar now.

.

__,_._,___

+ Add Your Comment

Sponsored by