Advertise Box

[ KHI ] Sesendok penuh obat, diperdagangkan selama berabad-abad. (1).

 

Tiap orang tau anda tidak dapat membeli kesehatan, tetapi hal itu tidak menghentikan tiap orang untuk menjualnya kepada anda. Seperti suatu pameran poster-poster yang kecil, permai dan jenaka dahsyat di Museum Seni memperjelaskannya, pemasaran nonkomoditas ini merupakan suatu seni yang abadi dalam arti kata yang sebenarnya.. Tiap permulaan gerakan, terutama untuk memperoleh keuntungan barangkali tidak berubah sejak Abad Batu: seorang yang tidak dikenal menyatakan rasa keprihatinannya dengan visi masa depan, yang dibintangi suatu anda yang lebih berbahagia, lebih baik dengan menggunakan suatu produk tertentu, atau lebih sedih tetapi lebih bijaksana tanpa produk itu. Selama berabad-abad semua tersebar dari mulut-ke-mulut, tetapi dengan lahirnya poster moderen dalam akhir abad ke-19 visi itu mendadak sontak menjadi visual, berkembang dalam kelimpahan besar dan berwarna di seluruh dunia.
 
Para pemakai pertama imengangkangi (straddled) wilayah Atlantik, termasuk Prof. P.H. van der Weyde, M.D., penemu Sabuk Galvanik Elektro Jerman yang sejati,untuk penyakit-penyakit hati, perut dan ginjal ("hati-hati dengan tiruan"), dan M.K. Paine, seorang ahli obat (apoteker) yang meramu Balsem Gunung Hijau dari damar-damar pohon-pohon yang selalu berdaun hijau setempat. Di Perancis, Dr. Guilaume Dupuytren yang terkenal setelah menemukan operasi untuk kondisi tangan yang masih memikul namanya, berjalan terus ke masalah botak yang barangkali lebih menguntungkan sebelum ia meninggal dunia dalam tahun 1935. Pomade (minyak rambut)nya untuk memperkuat rambut masih  laris (laku) sekali dalam tahun 1860,-an dirayakan  penuh hormat dalam gaya neo-klasik berlatar-belakang merah-jambu. 
 
Bualan lisan terkenal dari industri obat yang sudah jadi (obat paten) mengacaukan beberapa poster yang terdahulu. Balsem "Gunung Hijau" sudah "diakui seluruh dunia sebagai Plester terbaik," dengan seluruh paragraf dalam huruf-huruf kecil menyebutkan penyakit-penyakit yang menjadi sasarannya, dari sakit dan radang dalam tubuh  melalui kelumpuhan-kelumpuhan, borok-borok dan katimumul-katimumul.
 
(bersambung).

__._,_.___
Recent Activity:
KOMUNITAS HISTORIA INDONESIA (KHI)
>>> Another way to love Indonesia!
Phone: +6221.3700.2345, Mobile: +62818-0807-3636
Email/FB: komunitashistoria@yahoo.com
Twitter: @IndoHistoria
Mailing list: http://groups.yahoo.com/group/komunitashistoria
Homepage: http://www.komunitashistoria.org
.

__,_._,___

+ Add Your Comment

Sponsored by