More
Contact
Submit
Premium
Para peneliti di pegunungan Himalaya telah menemukan badak berbulu wol sejuta tahun lebih tua daripada badak yang berjalan mondar-mandir di Eropa dan Asia dalam abad es. Penemuan ini, dalam suatu wilayah yang dikenal sebagai Lembah Zanda di Tibet, digambarkan dalam jurnal Science yang terbaru. Gambaran itu memberikan kesan badak yang berbulu wol, dan mammal-mammal (binatang-binatang menyusui) raksasa yang lain dalam abad es, mungkin berasal di pegunungan Himalaya.
Badak itu ditetapkan tanggalnya pada perioda Pleistocene, 3.6 juta tahun berselang. "Sebelumnya kami tidak dapat menduga dari mana datangnya megafauna abad es; kini kami mengetahui sedikitnya beberapa dari mereka barangkali datang dari Tibet," ucap seorang pengarang studi itu, Xiaoming Wang dari Museum Sejarah Alam di Los Angeles County.
"Pada dasarnya mereka mempunyai keuntungan bersaing waktu abad es tiba - mereka dibiasakan pada suhu dingin dan tempat yang sangat tinggi. " Dr. Wang dan rekan-rekannya menggali tengkorak badak tsb yang sangat lengkap, bersama-sama dengan sedikit leher dan beberapa tulang tungkai.
Badak itu barangkali berbulu panjang supaya tetap hangat dan suatu tanduk yang diratakan untuk menyapu salju dalam perjalanannya. Selain dari badak, Dr. Wang dan rekan-rekannya menemukan fosil-fosil dari suatu macan tutul salju purbakala, suatu kuda yang berjari kaki tiga, suatu domba, suatu luak dan 23 macam mammal lainnya.
Asal dari mammal-mammal raksasa abad es belum dipelajari dengan baik. Beberapa ilmuwan memberikan kesan mammal-mammal raksasa itu datang dari Arktika. Tetapi fosil-fosil baru menceritakan kisah yang lain. "Kami dapat menyebut Tibet sebagai tempat lahir abad es, atau sedikitnya tempat lahir megafauna abad es, Dr. Wang mengatakan.
Sumber: Observatori harian
setempat, Selasa, 6 September
2011, diterjemahkan secara
bebas dan dibubuhi beberapa
anotasi seperlunya.
Salam Historia!
Sumar.
__._,_.___
KOMUNITAS HISTORIA INDONESIA (KHI)
>>> Another way to love Indonesia!
Phone: +6221.3700.2345, Mobile: +62818-0807-3636
Email/FB: komunitashistoria@yahoo.com
Twitter: @IndoHistoria
Mailing list: http://groups.yahoo.com/group/komunitashistoria
Homepage: http://www.komunitashistoria.org
>>> Another way to love Indonesia!
Phone: +6221.3700.2345, Mobile: +62818-0807-3636
Email/FB: komunitashistoria@yahoo.com
Twitter: @IndoHistoria
Mailing list: http://groups.yahoo.com/group/komunitashistoria
Homepage: http://www.komunitashistoria.org
MARKETPLACE
.
__,_._,___